Kisah Cinta Crazy Rich Malang, Bertemu di Terminal hingga Jual Kambing untuk Modal Nikah
Posted on: January 30, 2022
Shandy Purnamasari dan Gilang Widya Pramana dikenal publik sebagai pasangan crazy rich Malang. Mereka menikah jauh sebelum sukses dan kaya raya seperti sekarang. Namun, di balik pernikahan mereka yang harmonis, terdapat cerita unik yang masih dikenang oleh keduanya.
Pertemuan antara Shandy dan Gilang bisa dibilang tak terduga. Shandy dan Gilang masih mengingat betul, pertemuan mereka pertama kali terjadi di tahun 2012. Mereka bertemu di Malang, tepatnya di sebuah terminal.
Shandy Purnamasari kala itu sama sekali tak mengenal sosok Gilang. Bahkan, Shandy mulanya pergi ke Malang karena ingin mengembalikan barang-barang mantan kekasihnya. Ia hanya tahu Gilang adalah kakak kelas teman kuliahnya yang mau membantunya untuk bertemu mantan kekasih Shandy.
"Aku jemput dia di terminal. Awalnya kan enggak kenal," ungkap Gilang, dilansir kanal YouTube Luna Maya.
Shandy pun menambahkan, "Jadi aku tuh punya mantan, di-ghosting. Aku mau balikin baju mantan aku ke Malang gitu. Di Malang itu malah enggak ketemu mantan aku itu, malah ketemunya sama Mas Gilang."
"Aku yang anterin. Jadi waktu ketemu aku itu, ke Malang sudah janjian, ke Malang niatnya bukan temuin aku tapi buat balikin baju-bajunya mantan," timpal Gilang Widya Pramana.
Gilang mengenal Shandy lewat Blackberry Messenger (BBM), lewat adik kelasnya. Sang adik kelas itu merupakan teman sebangku Shandy ketika kuliah. "Kenalnya di BBM, terus dijemput. Jadi adik kelasku itu teman sekolah (Shandy)" tutur Gilang.
Shandy dan Gilang pun tak menyangka bahwa pada akhirnya mereka saling berjodoh, Bunda. Selain cerita pertemuan mereka, Shandy juga membeberkan bahwa Gilang lah yang mengeluarkan semua uangnya untuk modal menikah. Modalnya pun tak biasa, Gilang sampai jual kambing. Baca kelanjutannya di halaman berikut.
Tak ada yang menyangka bahwa pasangan crazy rich Malang ini memulai semuanya dari nol. Bahkan, untuk modal menikah, Gilang sampai menjual kambing peliharaan keluarganya. Hal ini diungkap Shandy ketika ditanya siapa yang keluar modal paling banyak waktu pernikahan mereka.
"Dari (Mas Gilang) jual kambing. Hmm.. kalau enggak salah itu empat. Cuma buat beli, kalung anting seserahan karena memang aku minta," kenang Shandy Purnamasari.
Sayangnya, Shandy bercerita bahwa seserahannya itu sudah dijual untuk beli motor usai menikah.
Beberapa waktu lalu, di kesempatan berbeda, Gilang menceritakan bahwa dahulu, sebelum ia dan sang istri kaya raya seperti saat ini, keduanya mengalami hidup yang sulit.
Sambil menunjukkan potret jadul bersama sang istri, pengusaha tersebut menuliskan kisah yang terjadi di hari pernikahan. Mereka menikah dengan amat sederhana, bahkan tanpa MC dan hiburan.
"Yang nanya resepsi pernikahan kita berdua seperti apa? Alhamdulillah kita dahulu masih bisa sewa baju dan sewa MUA. Tapi enggak ada MC apalagi pemain band," tuturnya, dikutip dari akun Instagram @juragan_99.
Gilang juga menyebutkan bahwa hari kebahagiaannya tersebut berlangsung tanpa dekorasi. Untuk suvenirnya, pasangan tersebut hanya dapat memberikan buah-buahan.
"Resepsi pernikahan tanpa kuade, dekor seadanya, suvenirnya pun buah (apel, jeruk, pir)," ungkapnya.
Kesederhanaan dalam pernikahan mereka juga terlihat amat kental dari potret jadul tersebut, Bunda. Acara yang dilangsungkan di Probolinggo itu pun berjalan lancar meski hanya di teras depan rumah.
"Btw ini resepsinya di Probolinggo, ini kuade letak duduk kita berdua di depan pintu teras rumah," beber Gilang.
Sampai bisa sukses seperti sekarang ini, Shandy dan Gilang masih terus belajar bersama. Belajar bagaimana untuk bisa saling harmonis. Setahun belakangan ini mereka pun memiliki cara untuk bisa memiliki waktu berkualitas.
Sumber: Haibunda.com